[Medan | 20 September 2024] PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan properti ini telah mengantongi dana segar Rp 6,88 triliun dari hasil penjualan saham PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO).
LPKR, melalui anak usahanya PT Megapratama Karya Persada, menjual sebagian saham SILO dalam penawaran tender sukarela yang dilakukan oleh Sight Investment Company Pte Ltd. Sebanyak 2,41 miliar saham SILO atau 18,57% dari total modal disetor dijual oleh Megapratama. Setelah transaksi ini, Megapratama masih memegang 20,6% saham SILO.
Transaksi tersebut meningkatkan kas Lippo Karawaci sebesar Rp 6,88 triliun, sementara aset tidak lancar berupa investasi pada entitas asosiasi turun Rp 6,35 triliun, dari Rp 17,07 triliun menjadi Rp 10,72 triliun pada proforma laporan keuangan Juni 2024.
Presiden Direktur LPKR, Marlo Budiman, menyatakan bahwa keputusan ini diambil untuk menurunkan utang dan fokus pada bisnis inti di sektor real estat, sambil tetap mempertahankan kepemilikan strategis di SILO. Langkah ini merupakan bagian dari strategi LPKR untuk mengembangkan kawasan operasional terpadu yang mencakup land banking, pengembangan kota mandiri, perumahan, lahan industri, hotel, pusat perbelanjaan, dan taman pemakaman.
Dari transaksi ini, LPKR menerima dana bersih sebesar Rp 6,9 triliun setelah dipotong pajak. Sekitar Rp 3,9 triliun dari dana tersebut akan digunakan untuk membayar utang, termasuk obligasi dolar perusahaan dan pinjaman lainnya. Sisa dana akan dialokasikan untuk investasi lebih lanjut, penyelesaian proyek, modal kerja, dan kebutuhan korporasi lainnya. Dengan demikian, utang bersih LPKR diproyeksikan turun menjadi Rp 4,3 triliun.
Sebagai informasi, Sight Investment mengadakan penawaran tender sukarela atas saham SILO pada 13 September, mencakup 5,85 miliar saham SILO dengan harga Rp 2.850 per saham, dengan total nilai transaksi mencapai Rp 16,68 triliun. Dengan transaksi ini, kepemilikan Sight Investment di Siloam meningkat dari 10,4% menjadi 55,4%, menjadikannya pengendali baru Siloam.