IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

PT Sarana Menara Nusantara (TOWR) Optimistis Capai Pendapatan Rp 11,5 Triliun hingga Akhir 2023

By Billy Albert 2 years ago Bisnis
Image Source: AP/Ikutin
SHARE

Medan, 28 November 2023 – PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), entitas Grup Djarum, menunjukkan optimisme untuk mencapai pendapatan sebesar Rp 11,5 triliun hingga akhir tahun 2023. Hingga September 2023, pendapatan TOWR telah mencapai Rp 8,71 triliun, menandai pertumbuhan sebesar 7,55% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari angka Rp 8,10 triliun.

Dengan pencapaian ini, TOWR telah mencapai 75,82% dari target yang ditetapkan per kuartal III-2023, memperkuat keyakinan bahwa target Rp 11,5 triliun dapat tercapai.

Wakil Direktur Utama Sarana Menara Nusantara, Adam Gifari, menyatakan bahwa perusahaan menargetkan pendapatan TOWR mencapai Rp 11,5 triliun dengan EBITDA sebesar Rp 9,8 triliun. “Sejauh ini, mudah-mudahan kami bisa mencapai target pendapatan dan EBITDA tersebut,” kata Adam dalam Public Expose Live 2023 pada Selasa (28/11).

Dari segi EBITDA, Sarana Menara Nusantara mencapai Rp 7,41 triliun. Namun, dibandingkan dengan periode yang sama di 2023, nilai tersebut mengalami penurunan dari Rp 9,51 triliun.

Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk TOWR mencapai Rp 2,41 triliun per 30 September 2023, mengalami penurunan sebesar 5,20% YoY dari Rp 2,55 triliun.

Tekanan terbesar terhadap hasil akhir TOWR terutama berasal dari kenaikan beban pokok pendapatan, yang naik 12,91% YoY menjadi Rp 2,46 triliun per September 2023.

Adam menjelaskan bahwa untuk mengendalikan biaya dan beban, TOWR akan memperluas skala ekonomi dengan efisiensi modal dan mencapai pendapatan yang lebih tinggi. Perusahaan juga akan terus mendorong permintaan built to suit sehingga belanja modal alias capital expenditure (capex) akan sepenuhnya bergantung pada permintaan dari operator.

“Permintaan menara saat ini kebanyakan untuk relokasi. Kami juga menerima tower di luar Jawa di Indonesia Timur,” tambah Adam.

Dalam hal capex, TOWR telah mengalokasikan dana sebesar Rp 5 triliun hingga Rp 6 triliun. Hingga September 2023, perusahaan telah menggunakan capex sebesar Rp 4,53 triliun. Perusahaan akan terus fokus pada penggunaan capex untuk mendukung pertumbuhan dan memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.

You Might Also Like

GOTO dan ISAT Luncurkan Sahabat-AI, Bagaimana Nasib Sahamnya?

Saham FORE ARA 2 Hari Berturut-turut, Apa Pemicunya?

IHSG Bakal Kemana Jelang Long Weekend Idul Adha?

Kerjasama dengan TLKM, Saham WIFI Bakal Kemana?

Siap-siap! UNVR Bakal Bagikan Dividen 99,7% dari Laba 2024

TAGGED: PT Sarana Menara Nusantara Tbk, TOWR
Billy Albert November 28, 2023 November 28, 2023
Previous Article Harga Emas Tembus Level Tertinggi 6 Bulan Didorong Pelemahan Dolar
Next Article TINS Hadapi Kendala Produksi Bijih Timah, Target RKAB 2023 Mungkin Tak Terpenuhi Sepenuhnya
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?