PT Multi Garam Utama Tbk. (FOLK), perusahaan yang bergerak di ekonomi kreatif, berencana untuk melaksanakan penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO) dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 570 juta saham atau setara dengan 14,44% saham yang di tempatkan dan disetor penuh setelah IPO, dengan nominal Rp 20 per saham.
Adapun, saham tersebut akan ditawarkan di rentang harga Rp 100 – Rp 105 per saham. Dengan begitu, FOLK berpotensi meraup dana sebesar Rp 59,85 miliar. Selain itu, FOLK juga akan menerbitkan Waran Seri I sebanyak 285 juta atau sebanyak 8,44% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh. Adapun, Waran Seri I ini bernilai nominal Rp 20 per sahamnya, dengan harga pelaksanaan sebesar Rp200, sehingga berpotensi memperoleh dana sebesar Rp57 miliar.
Nantinya, sekitar 22,76% akan digunakan untuk penyetoran modal kerja ke PT Finfolk Media Nusantara. Sementara itu, sekitar 19% akan digunakan untuk pembayaran jasa kontraktor, kemudian sekitar 17,5% untuk pembelian saham PT Untung Selalu Sukses (USS), sekitar 12,38% akan dipinjamkan ke PT Drsoap Global Indonesia (DGI), sekitar 11,9% dana dari hasil IPO akan dipinjamkan ke PT Amazara Indonesia Mudakarya (AIM), lalu sekitar 6,54% akan dipinjamkan ke PT Syca Kreasi Indonesia (SKI), sekitar 5,10% akan digunakan untuk pembelian software, dan sisanya sekitar 4,82% untuk modal kerja FOLK.
Sebagai informasi, penjamin pelaksana emisi efek dalam IPO ini adalah PT KGI Sekuritas Indonesia dan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Adapun, jadwal IPO PT Multi Garam Utama Tbk. (FOLK) adalah sebagai berikut:
- Masa Penawaran Awal: 20 – 24 Juli 2023
- Tanggal Efektif: 31 Juli 2023
- Masa Penawaran Umum Perdana Saham: 1 – 3 Agustus 2023
- Tanggal Penjatahan: 3 Agustus 2023
- Tanggal Distribusi Saham dan Waran Seri I Secara Elektronik: 4 Agustus 2023
- Tanggal Pencatatan Saham dan Waran Seri I Pada Bursa Efek Indonesia (BEI): 7 Agustus 2023