Berdasarkan data yang dirilis pada hari Rabu (12/7/2023), inflasi Amerika Serikat (AS) tercatat menurun ke level 3% secara tahunan pada Juni 2023, dari yang sebelumnya berada di level 4%. Data inflasi AS yang melambat ini pun diharapkan dapat membuat bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) untuk segera melonggarkan kebijakannya.
Sebagai informasi, The Fed sebelumnya diperkirakan masih akan menaikkan suku bunganya sebesar 50 basis poin (bps) lagi hingga akhir tahun 2023 ini. Adapun, The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunganya sebesar 25 bps pada pertemuan 25-26 Juli 2023 mendatang.
Melihat tingkat inflasi AS yang sudah turun bahkan ke level terendah sejak tahun 2021, Senator Partai Demokrat dari Massachusetts, Elizabeth Warren, meminta Federal Reserve untuk menghentikan kenaikan suku bunganya. Warren juga mendesak The Fed untuk menindaklanjuti persyaratan modal yang lebih tinggi untuk bank-bank besar yang diusulkan oleh Wakil Ketua The Fed Michael Barr.
Meskipun inflasi AS sudah menyentuh level terendah sejak tahun 2021, angka tersebut masih berada di atas target The Fed yang sebesar 2%. Dengan begitu, The Fed diperkirakan masih akan melanjutkan kenaikan suku bunga acuannya di bulan ini, agar bisa menurunkan tingkat inflasi dan memacu perekonomian.