Medan, 28 November 2023 – Rupiah mengakhiri perdagangan hari ini dengan menguat sebesar 0,38%, ditutup pada level Rp 15.436 per Dolar Amerika Serikat (AS). Pergerakan ini menandai kenaikan dari posisi sehari sebelumnya yang berada di Rp 15.494 per Dolar AS.
Di kawasan Asia, mayoritas mata uang mengalami penguatan terhadap Dolar AS. Won Korea mencatatkan penguatan terbesar dengan kenaikan sebesar 0,79%, diikuti oleh Dolar Taiwan dan Baht Thailand yang masing-masing naik 0,38%. Rupiah bersama dengan Ringgit Malaysia, juga mengalami penguatan sebesar 0,38%. Sementara itu, Yen Jepang naik 0,11%, Pesso Filipina naik 0,08%, Dolar Singapura naik 0,03%, dan Rupee India naik 0,006% terhadap Dolar AS.
Namun, Yuan China dan Dollar Hong Kong mengalami pelemahan terhadap dolar AS, dengan penurunan masing-masing sebesar 0,02% dan 0,05%.
Indeks Dolar, yang mencerminkan nilai tukar Dolar AS terhadap mata uang utama dunia, berada di level 103,28. Angka ini menunjukkan kenaikan dibandingkan dengan hari sebelumnya yang berada di 103,19. Pergerakan ini memberikan gambaran mengenai kekuatan Dolar AS terhadap mata uang utama di pasar global.
Para pelaku pasar akan terus memantau perkembangan ini, mengingat nilai tukar mata uang dapat memengaruhi berbagai aspek ekonomi di tingkat nasional maupun internasional.