Tupperware resmi menutup bisnisnya di Indonesia sejak 31 Januari 2025. Pengumuman disampaikan melalui Instagram @tupperwareid pada Sabtu, 13 April 2025. Keputusan ini diambil karena perusahaan mengalami kesulitan keuangan dan menurunnya minat pasar. Penutupan ini juga bagian dari langkah global Tupperware di banyak negara.
Tupperware sempat mengajukan perlindungan kebangkrutan di AS pada September 2024 agar bisa menyusun ulang bisnis dan mencari penyelamat. Namun, rencana itu ditolak oleh kreditur utama karena dianggap tidak meyakinkan. Akhirnya, perusahaan menyerahkan aset dan bisnisnya sebagai kompensasi utang.
CEO Tupperware, Laurie Ann Goldman, mengatakan perusahaan akan beralih ke model bisnis berbasis teknologi. Di akhir pengumuman, Tupperware Indonesia mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas dukungan selama 33 tahun, dan menyebut produk mereka telah menjadi bagian dari momen penting keluarga Indonesia.