IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Bisnis

Laba Bersih Bukit Asam (PTBA) Anjlok 54%, Karna Apa?

By Aurelia Tanu 2 years ago Bisnis
Image source: Tatenda Mapigoti/Pexels
SHARE

[Medan | 31 Agustus 2023] PT. Bukit Asam Tbk (PTBA), perusahaan yang berfokus pada kegiatan pertambangan batubara, mencatatkan penurunan signifikan laba bersih sebesar 54%, dari Rp 6,1 triliun pada semester I-2022 menjadi Rp 2,8 triliun pada semester I-2023. 

Penurunan laba bersih ini pun disebabkan oleh kenaikan biaya produksi, terutama biaya jasa penambangan yang meningkat menjadi Rp 4,4 triliun dari Rp 3,5 triliun, dan biaya jasa angkutan kereta api yang juga mengalami kenaikan menjadi Rp 4 triliun dari Rp 2,8 triliun.

Meskipun mengalami penurunan laba bersih, pendapatan PTBA masih mengalami peningkatan yang relatif stabil. Pada semester I-2023, pendapatan PTBA naik tipis sebesar 2% menjadi Rp 18,8 triliun dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Rp 18,4 triliun. 

Adapun, total produksi batu bara PTBA pada semester I-2023 mencapai 18,8 juta ton, tumbuh 18% dibanding periode yang sama tahun 2022 yakni sebesar 15,9 juta ton. Kenaikan produksi ini seiring dengan kenaikan volume penjualan batu bara sebesar 19 persen, menjadi 17,4 juta ton. 

Sebagai informasi, PTBA pada semester I-2023 melaporkan penjualan ekspor sebesar 7,1 juta ton, mengalami peningkatan sebesar 37% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, realisasi kewajiban pasar domestik (Domestic Market Obligation/DMA) tercatat sebesar 57%.

Adapun menurut Corporate Secretary PTBA Niko Chandra, PTBA masih akan menghadapi beberapa tantangan di tahun ini, seperti diantaranya adalah koreksi harga batu bara dan fluktuasi pasar, dimana harga batu bara ICI-3 menurun sekitar 48% dari US$ 138,5 per ton pada Juni 2022 menjadi US$ 72,63 per ton pada Juni 2023.

You Might Also Like

Saham Prajogo Pangestu CUAN Terbang, Gara-gara Mau Stock Split?

IHSG Mendadak Anjlok 0,65%, Ada Apa?

Saham Grup Adaro Mendadak Terbang, Apa Pendorongnya?

Pengendali Borong 29,46 Juta Saham Sinergi Inti Andalan (INET), Ada Apa?

Ada Demo Ojol Hari Ini, Bagaimana Nasib Saham GOTO?

TAGGED: emiten, laporan keuangan semester I-2023, PT Bukit Asam Tbk (PTBA), Saham
Aurelia Tanu August 30, 2023 August 31, 2023
Previous Article MIND ID Siapkan Rp 7 Triliun Untuk Akuisisi Saham INCO
Next Article Kementerian ESDM Tak Izinkan PGN (PGAS) Naikkan Harga Gas untuk Industri
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?