[Medan | 12 Maret 2025] Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) mengalami penurunan pada Februari 2025, mencerminkan optimisme konsumen yang melemah.
Berdasarkan hasil Survei Konsumen Bank Indonesia (BI), IKK Februari 2025 tercatat sebesar 126,4, turun 1,2 poin dari bulan sebelumnya yang sebesar 127,2. Selain itu, Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK) juga mengalami penurunan menjadi 138,7, lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang sebesar 140,8. Namun, Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) justru mengalami peningkatan ke 114,2, naik dari 113,5 pada bulan sebelumnya.
Meskipun terjadi penurunan pada IKK dan IEK, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Ramdan Denny Prakoso, menyatakan bahwa keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi tetap kuat. Hal ini terlihat dari optimisme konsumen yang masih berada di level positif pada berbagai kategori pengeluaran.
IKK tertinggi tercatat pada kelompok dengan pengeluaran di atas Rp 5 juta (129,0), disusul oleh kelompok pengeluaran Rp 4,1-5 juta (128,8) dan Rp 3,1-4 juta (126,0). Namun, jika dibandingkan bulan sebelumnya, optimisme menurun di hampir semua kategori, kecuali kelompok pengeluaran Rp 3,1-4 juta, yang masih menunjukkan peningkatan.
Dari sisi kelompok usia, IKK tetap berada di level optimistis dengan nilai tertinggi pada responden usia 20-30 tahun (131,4), diikuti oleh kelompok 31-40 tahun (127,9) dan 41-50 tahun (126,8). Optimisme meningkat pada kelompok 31-40 tahun dan 41-50 tahun, sedangkan kelompok usia lainnya mengalami sedikit pelemahan.
Secara spasial, IKK meningkat di beberapa kota, dengan DKI Jakarta mencatat kenaikan tertinggi sebesar 3,8 poin, disusul Bandung (3,4 poin) dan Makassar (2,4 poin).