[Medan | 21 November 2024] PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) atau yang baru berganti nama menjadi PT Alamtri Resources Indonesia Tbk, bakal membagikan dividen interim sebesar US$2,6 miliar atau setara dengan Rp41,7 triliun. Dengan total 30,75 miliar saham beredar, dividen per saham yang diterima investor mencapai US$0,085 atau sekitar Rp1.350,48 per saham.
Keputusan pembagian dividen ini telah disetujui oleh Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) ADRO yang dilaksanaka pada tanggal 18 November 2024 lalu. Adapun jadwal pembagian dividen tunai sebagai berikut:
– Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 26 November 2024.
– Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi pada 28 November 2024.
– Cum Dividen di Pasar Tunai pada 29 Nevember 2024.
– Ex Dividen di Pasar Tunai pada 2 Desember 2024.
– Daftar Pemegang Saham (DPS) yang berhak atas dividen tunai pada 29 November 2024.
– Pembayaran Dividen interim pada 6 Desember 2024.
Sebagai informasi, ADRO berencana melakukan spin-off terhadap unit bisnis utamanya, PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), yang akan melaksanakan penawaran saham perdana (IPO). Aksi korporasi ini diperkirakan menjadi salah satu yang paling signifikan di tahun 2024. Spin-off ini bertujuan memisahkan fokus bisnis ADRO, yaitu antara batu bara termal dan energi hijau, sekaligus membuka peluang strategis baru bagi para investornya.
Analis BRI Danareksa Sekuritas menilai langkah ini akan memengaruhi valuasi kedua perusahaan. Proyeksi menunjukkan bahwa valuasi ekuitas AADI mencapai sekitar USD6,1 miliar, dengan potensi kenaikan nilai hingga lebih dari 100% bagi pemegang sahamnya setelah IPO. Namun, di sisi lain, nilai pasar saham ADRO diperkirakan mengalami koreksi sebesar 9–31% akibat berkurangnya kontribusi AADI dalam struktur bisnis perusahaan.