IkutinIkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
IkutinIkutin
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Jelajah
  • Ekonomi
  • Tren
  • Teknologi
  • Newsletter
  • Data Pasar
  • Lowongan
  • Kontak
Follow US
2024 ©️ Fawz Finansial Indonesia. All Rights Reserved.
Keuangan

Kadin Indonesia Bekerja Sama Dengan Australia Untuk Pengembangan Industri Baterai EV

By Aurelia Tanu 2 years ago Keuangan
SHARE

Mengingat bahwa Indonesia memiliki cadangan nikel yang banyak dan Australia merupakan penyuplai lithium dunia, Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Australia Barat untuk mengembangkan industri baterai kendaraan listrik. 

Atas potensi tersebut, maka kerja sama kedua negara ini diperlukan untuk mengejar target pengembangan industri baterai kendaraan listrik. Kerja sama ini dituangkan dalam penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) untuk mengeksplorasi peluang kemitraan dalam mineral kritis, seperti nikel.

Sebagai informasi, KADIN merupakan organisasi yang mewadahi para pengusaha Indonesia, sekaligus mitra strategis Pemerintah dalam mendorong pergerakan dunia usaha di Indonesia. Ketua umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid mengatakan bahwa sinergi dari kedua negara dalam pengembangan industri baterai akan meningkatkan daya saing Indonesia di pasar global dan menciptakan lapangan kerja baru bagi rakyat Indonesia. Selain itu, kedua negara memiliki cadangan mineral yang cukup penting untuk produksi baterai, dengan potensi untuk saling melengkapi satu sama lain untuk mewujudkan kerja sama yang saling menguntungkan.

MOU ini juga mencakup upaya untuk mempromosikan investasi dan kerja sama untuk kepentingan timbal balik Australia Barat dan Indonesia. Terutama dalam mengoptimalkan peluang untuk mengembangkan mineral kritis dan industri baterai dengan nilai tambah tinggi. Dalam kolaborasi ini, Kadin Indonesia dan pemerintah Australia Barat akan membangun kemitraan industri dalam rantai pasokan mineral penting di kedua wilayah, serta berbagi informasi tentang pembaruan hukum atau peraturan. MoU ini juga diharapkan dapat mempercepat kerja sama dan merangsang pengembangan industri baterai dan EV global.

You Might Also Like

Penurunan Harga Cryptocurrency: Bitcoin Turun 4% Menjadi $42.200

Presiden Jokowi Menyarankan Bank untuk Mengucurkan Uang Tunai; Kemana Arusnya?

Regulator AS: Penyelesaian dengan Binance Jadi Contoh Bagaimana Regulasi Perusahaan Kripto

Mastercard Siap Borong Saham Lagi, Dividen Naik!

Bitcoin Menggebu di Atas $40,000, Sentimen Positif Merajai

TAGGED: Australia, Baterai, EV, Kadin Indonesia, kendaraan listrik
Aurelia Tanu February 22, 2023 February 22, 2023
Previous Article Akhirnya, PT Midi Utama Indonesia (MIDI) Dapat Restu Stock Split Dan Right Issue
Next Article Perkuat Layanan 5G, PT Solusi Sinergi Digital (WIFI) Gandeng Huaxin China
Leave a comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

IkutinIkutin
Komplek CitraLand Gama City, Madison Avenue, Blok R6 No. 90, Deli Serdang, Sumatera Utara, Indonesia
adbanner
AdBlocker Terdeteksi
Kami dengan hormat meminta Anda mempertimbangkan untuk memasukkan situs web kami ke dalam daftar putih AdBlocker, karena situs tersebut beroperasi dengan dukungan iklan. Keputusan Anda untuk memasukkan situs kami ke dalam daftar putih akan memberikan kontribusi besar dalam mempertahankan operasinya.
Okay, I'll Whitelist
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?