[Medan | 3 November 2023] Bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve (The Fed), memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di level 5,25-5,50% dalam pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) yang digelar pada 31 Oktober – 1 November 2023 waktu setempat.
Keputusan ini pun sesuai dengan ekspetasi pasar yang memproyeksikan bahwa The Fed akan kembali menahan suku bunganya pada pertemuan awal November ini. Namun, The Fed menegaskan bahwa jika inflasi belum menurun secepat yang mereka harapkan, maka kemungkinan kenaikan suku bunga masih mungkin terjadi.
Keputusan The Fed menahan suku bunga pada awal November ini juga menjadi yang kedua kalinya dalam dua pertemuan terakhir. Sebagai informasi, The Fed terakhir kali menaikkan suku bunga pada pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) 25 Juli 2023 lalu. Meskipun begitu, The Fed belum membuat keputusan apapun terkait suku bunga untuk Desember mendatang.
Menurutnya, semua keputusan akan sangat bergantung pada perkembangan data. Adapun sejumlah analis memperkirakan bahwa pernyataan yang lebih dovish dari Ketua The Fed, Jerome Powell, menunjukkan adanya kemungkinan suku bunga akan tetap dipertahankan pada kisaran 5,25-5,50% hingga akhir tahun.
